Rabu, 01 September 2010

Thifan Po Khan, Tsufuk dan PTI




Inilah logo atau lambang dari beberapa beladiri yang bernama thifan. Ketiga aliran ini sebenarnya berasal dari satu sumber yang sama, yaitu 
Ust  A.D. El Marzdedeq (Umar Sidiq). Saat itu thifan masih cuma ada satu Thifan Po khan. Namun setelah ust. Merzedeq menunjuk salah satu muridnya untuk meneruskan estafet perguruan thifan sebagai ketua mulai timbul perbedaan pendapat (kayak di film kung fu aje, para murid berebut jadi ketua perguruan, hehe :p). Namun perbedaan pendapat disini bukan mengenai siapa yang menjadi ketua tapi lebih kepada metode latihan.
Adapun pengembangan pola latihan thifan dilakukan oleh :
  1.  Ust. Ibtida'in (seragam biru kuning, logo 1)
  2. Tsufuk (Seragam merah - hijau, logo 2)
  3. PTI (Seragam Hijau - Hitam, logo 3)
Seragam Thifan Po khan


Seragam Thifan Tsufuk
Seragam PTI




















    Tingkatan Sabuk : Sebenarnya tawe (jurus) dari ketiga aliran ini sama hanya metode pelatihan ydan namanya saja yang berbeda. Dalam PTI berdasarkan warna sabuk (fuen) putih, Fuen Lion, dst. fuen dalam PTI mempelajari jurus tangan yaitu: Po, Po Tsan, Pia Po, Po Nyi’r, Po Ung’r (atau kalau di Tsufuk disebut Bab 1), Kaki yaitu Rinzik datusik dll. (atau kalau di tsufuk disebut bab 2) tangan dan kaki seperti kepal luncur (atau disebut bab 3) tangan palang, tangan hampa, langit, bumi, hujan, dan terakhir jurus pendekar namsuit.

    Metode Latihan :  PTI dan Tsufuk sudah tertata rapi, untuk PTI, bagi mereka yang tekun dalam waktu kurang lebih tiga atau empat tahun dapat menguasai seluruh bahan ajar yang ditetapkan oleh pembimbing, yang apabila lulus ujian, setiap tingkatnya memperoleh Ijazah dan lisensi untuk menebarkan Thifan kepada yang berhak tanpa dibebani kompensasi bayaran kepada lanah pusat.

    Ada yang mengatakan bahwa thifan tempo dulu terkenal dengan kerasnya sedangkan tsufuk terkenal dengan kecepatannya, nah kalau PTI ini ingin menyeimbangkan antara kecepatan dan kekuatan dalam gerakan, senamnya ditambah dengan senam daht (optional), latihan kekuatan tidak dengan menahan nafas dan mengeraskan tubuh lama-lama, tapi hanya ketika serangan itu mendarat ditubuh.

    Namun apabila dikatakan bahwa tsufuk hanya mengandalkan kecepatan sebenarnya kurang tepat, karena sebenarnya di tsufuk pun dialatih kekuatan dan ketepatan.

    Sebenarnya bisa saja aliran thifan tidak hanya tiga tapi lebih (kayak pencak silat yang bejibun aliranye), akan tetapi ketiga aliran inilah yang cukup besar yang ada di Indonesia. Kalau boleh sedikit bertanya sebenarnya kepada siapakah Ust. Marzedeq menyerahkan perguruanya?? (Ga penting dan ga ngaruh buat saya sebenarnya, karena saya tetep penasaran sama kung fu shao lin..hehe..)

    Jika Tsufuk memiliki Puteri Gading maka kemungkinan besar Po Khan dan PTI pun mempunyai hal yang sejenis. Mungkin lain kali akan kita bahas. 

    5 comments:

    Assalamualaikum,
    Ana kira semua sama saja, asalkan tekun berlatih secara benar insyaAllah hasilnya sama, ana dulu di tsufuk kemudian sekarang di PTI, tidak ada masalah dalam berlatih, tapi saran ana memang semua tamid seyogyanya mencoba semuanya dulu sebelum memilih, ana ada teman tamid PTI yang pertama dia nyoba di Thifannya ust.pupu lalu nyoba di tsufuk lalu di PTI sampai sekarang, komentarnya juga sama saja, memang masing-masing ada bedanya tapi itu justru memudahkan bagi yang mau latihan Thifan supaya bisa memilih metode latihan yang paling pas untuk dirinya karena tiap orang berbeda kondisinya.
    Semoga persaudaraan sesama Thifan bisa semakin dipupuk kedepan nanti, amin.
    Barakallahufikum.

    perbedaan nama jangan sampai merubuhkan ukhuwah qta,,krn inti ajarannya sama yaitu amar ma`ruf nahi munkar

    ana mau ikut latihan. tapi tidak mau ikut perselihan/perpecahan

    Utk manula usia 57 yg gak pernah olah raga, apa masih mungkin? Tempat latihan utk wilayah jakarta, dimana sj? Domisili sy di Bendungan Hilir, Jakpus.

    Posting Komentar